Jakarta (pilar.id) – Gatal-gatal di kaki bukanlah tanda yang khas atau spesifik untuk diabetes. Namun, gatal-gatal pada kaki bisa menjadi salah satu gejala yang terkait dengan diabetes. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan gatal-gatal di kaki pada penderita diabetes meliputi hal-hal sebagai berikut.
Neuropati diabetik
Diabetes dapat merusak saraf-saraf tubuh, termasuk saraf-saraf yang mengontrol sensasi pada kulit. Jika saraf-saraf ini terpengaruh, dapat terjadi gangguan pada persepsi rasa sakit, suhu, dan sentuhan. Hal ini dapat menyebabkan sensasi gatal yang persisten pada kaki.
Infeksi jamur
Penderita diabetes memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami infeksi jamur pada kaki, yang disebut dengan kandidiasis atau infeksi jamur kulit. Infeksi jamur ini dapat menyebabkan gatal-gatal, peradangan, dan ruam pada kulit.
Kulit kering
Diabetes juga dapat menyebabkan kulit kaki menjadi kering dan pecah-pecah. Kulit kering ini dapat menyebabkan sensasi gatal yang tidak nyaman.
Selain itu, diabetes juga dapat meningkatkan risiko terjadinya masalah vaskular, seperti penyempitan pembuluh darah dan gangguan aliran darah ke kaki. Gangguan vaskular ini juga dapat menyebabkan gejala seperti gatal-gatal, terutama jika terjadi luka atau infeksi pada kaki yang sulit sembuh.
Namun, penting untuk diingat bahwa gatal-gatal di kaki juga dapat disebabkan oleh banyak faktor lain yang bukan terkait dengan diabetes, seperti alergi, kulit kering, dermatitis, atau infeksi lainnya.
Jika Anda mengalami gatal-gatal yang berkepanjangan atau mengkhawatirkan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai. (ret/hdl)